Jasad Seorang Pemuda Yang Diterkam Buaya Ditemukan Tanpa Kepala dan Tangan.
 |
| Taipan Asia |
Taipan Asia | Jasad seorang pemancing yang dilaporkan disambar buaya, ditemukan dalam kondisi tak lagi utuh, Selasa (10/7/2018) kemarin. Alif (18), diketahui beralamat di Desa Serong, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Sumatera Selatan, tewas akibat diterkam seekor buaya saat sedang memancing, Minggu (8/7/2018).
Informasi yang dirangkum Taipan Asia, Rabu (11/7/2018), insiden tragis itu berawal ketika Alif bersama abangnya Agus dan seorang rekannya, bermaksud memancing ikan di kawasan PT KAM Blok C, Banyuasin.
Tiba di sana, Alif kemudian mencari lapak sendiri yang bakal dijadikan posisi memancing. Namun, saat hendak mencuci tangan di pinggir sungai, tiba-tiba seekor buaya langsung menerkamnya.
Setelah mencari selama 2 hari, jasad Alif tak jauh dari lokasi kejadian, masih di kawasan PT KAM Blok C.
Temuan berawal ketika seorang warga desa bernama Doyok melintas di lokasi tersebut. Saat itu, dia melihat rumput liar di perairan Sungai Rengit, bergerak-gerak. Curiga melihat itu, Doyok kemudian memanggil warga lain untuk melihatnya bersama-sama.
Setelah dilihat kembali, ternyata penyebab rumput bergerak itu adalah jenazah Alif yang terombang-ambing dalam kondisi tidak utuh, tanpa kepala dan tangan.
Menyusul temuan itu, satu alat berat dikerahkan untuk mengangkat jasad tersebut dari sungai. Hingga kemarin, buaya itu dilaporkan belum ditemukan.
“Korban sempat teriak minta tolong kepada rekan sesama pemancing, tetapi tidak sempat terselamatkan dikarenakan jarak antara korban dan temannya agak berjauhan,” kata Kapolres Banyuasin, AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, mengutip Taipan Asia.
Sementara itu Agus hanya ketakutan ketika melihat tubuh adiknya disambar predator air itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar