Senin, 12 Maret 2018

5 Gejala Fisik Ini Merupakan Ciri-ciri Terkena Penyakit Jantung

5 Gejala Fisik Ini Merupakan Ciri-ciri Terkena Penyakit Jantung
99Taipan.com | Taipan Indonesia | Taipan Asia | Bandar Taipan | BandarQ Online | Domino99
Kita semua mengetahui bahwa penyakit jantung bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Itu sebabnya, penyakit jantung menjadi salah satu penyakit yang cukup ditakuti oleh masyarakat.

Sebagian besar orang mengasosiasikan penyakit jantung dengan gejala umum, seperti sesak nafas, nyeri dada, punggung, leher, bahu, rahang, hingga terjadinya penyumbatan pembuluh darah, dan sebagainya.

Tapi tahukah kamu bahwa ada beberapa gejala yang tidak begitu jelas juga bisa muncul di tubuh kita? Artinya, gejala tersebut ditunjukkan melalui fisik kita.

Untuk membahasnya lebih dalam, berikut adalah 5 gejala fisik dari penyakit jantung yang dilansir dari 99Taipan.com.

1. Pembengkakan Kaki

Kondisi ini dikenal dengan edema. Edema bisa menjadi tanda gagal jantung jika jantung kita tidak memompa dengan baik. Cairan dari dalam pembuluh darah kita cenderung bocor ke jaringan sekitarnya.

Jadi, pembengkakan kaki karena jantung disebabkan karena adanya pembekuan darah pada pembuluh darah kaki.

Hal itu mengakibatkan aliran darah dari kaki ke jantung terhambat, sehingga penumpukan tersebut akan memicu terjadinya kaki bengkak.

2. Botak di Ubun-ubun

Botak pada pria muda mungkin merupakan pertanda meningkatnya risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian telah mengkonfirmasi hubungan antara kebotakan dan penyakit jantung.

Orang yang botak lebih cenderung mengalami hiperinsulinaemia atau insulin yang resisten. Insulin adalah hormon yang mengatur kadar gula darah pada tubuh kita.

Jika pola makan kita baik, maka kadar gula darah juga akan meningkat. Peran insulin seharusnya membantu kita untuk menormalkan gula darah.

Tetapi, karena insulin pada orang yang botak bersifat resisten, maka gula darah semakin meningkat dan tidak bisa kembali normal. Hal ini bisa menjadi salah satu faktor risiko dari penyakit jantung koroner.

3. Benjolan Kuning di Kulit

Endapan lemak kuning, atau yang dikenal sebagai xantoma, berpotensi menjadi pertanda penyakit jantung.

Pada dasarnya, xantoma adalah suatu kelainan kulit berupa plak atau nodul berwarna kuning yang disebabkan pengendapan lemak dan sel busa secara abnormal.

Xantoma juga bisa menjadi pertanda peningkatan kolesterol dan bisa hilang begitu kadar di bawah kontrol. Inilah salah satu gejala fisik serangan jantung juga yang harus diwaspadai.

4. Penyakit Gusi

Gusi bengkak, sakit, atau berdarah bisa menjadi tanda penting penyakit jantung juga, loh! Penyakit gusi dan penyakit jantung dapat dihubungkan, karena mungkin ada bakteri umum yang terlibat dalam penyakit gusi dan pembentukan plak di dalam arteri koroner.

Mengapa demikian?

Sebab, gusi yang tidak sehat itu merupakan gejala dari periodontitis. Periodontitis bisa menyebabkan infeksi pada gusi yang serius, serta meningkatkan peradangan pada seluruh tubuh.

Hal inilah yang bisa menjadi faktor utama munculnya serangan jantung dan penyakit jantung atherosclerotic.

5. Stres Emosional

Mungkin sebagian dari kita pernah mendengar bahwa stres akibat patah hati bisa memicu serangan jantung. Hal ini dikarenakan lemahnya otot jantung disertai tekanan emosional yang ekstrem disebut patah hati.

Bila hal ini terjadi, lonjakan hormon stres, terutama adrenalin bisa memicu rasa sakit pada jantung yang akan mengakibatkan kita terkena penyakit jantung.

Nah, maka dari itu sebaiknya kita memperhatikan gejala fisik seperti ini. Jika gejala-gejala seperti ini sudah muncul, jangan ragu untuk mendatangi dokter dan berkonsultasi lebih lanjut ya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perhatikan Hal Penting Ini Sebelum Membuat Kamar Mandi di Dalam Kamar Tidur.

Perhatikan Hal Penting Ini Sebelum Membuat Kamar Mandi di Dalam Kamar Tidur. Taipan Asia Taipan Asia | Secara teknis dan teo...