Penis Pria Perokok Kurang Keras?
99Taipan.com | Taipan Indonesia | Taipan Asia | Bandar Taipan | BandarQ Online | Domino99 |
Rokok tidak hanya dapat mengganggu kesehatan jantung dan paru. Penis Anda juga bisa menjadi korbannya!
Banyak ibu rumah tangga yang mengeluh mengapa penis suaminya kurang keras. Hal ini menyebabkan hubungan seksual jadi kurang memuaskan. Salah satu hal yang menyebabkan penis kurang keras adalah merokok. Mengapa demikian?
Ereksi pada pria terjadi karena adanya rangsangan seksual, baik yang berasal dari pancaindera maupun imajinasi. Saat rangsangan tersebut terjadi, otak akan mengolah rangsangan tersebut dan menimbulkan respons berupa pembesaran pembuluh darah penis. Selanjutnya, pembuluh darah dalam penis akan terisi oleh darah sehingga menyebabkan penis mengeras.
Beberapa faktor yang berperan agar penis dapat mengeras dengan maksimal adalah faktor psikologis, kebugaran tubuh secara umum, serta kesehatan sistem saraf, darah, jantung, dan pembuluh darah. Jika ada gangguan pada salah faktor tersebut, kemampuan pria untuk ereksi dengan maksimal akan terganggu. Hal ini sering disebut sebagai disfungsi ereksi.
Dampak Merokok pada Kemampuan Ereksi
Berbagai penelitian di dunia telah membuktikan bahwa merokok dapat menyebabkan gangguan ereksi pada pria. Selanjutnya, para peneliti menelaah lebih dalam lagi untuk menemukan alasan mengapa merokok dapat menyebabkan disfungsi ereksi.
Christopher B. Harte, Ph.D., seorang peneliti dari Amerika Serikat, menyebutkan bahwa salah satu mekanisme yang menyebabkan penis pria perokok kurang keras, dibandingkan dengan penis pria yang tidak merokok, adalah karena pada perokok terjadi gangguan regulasi persarafan yang mengatur detak jantung. Hal ini menyebabkan pompa darah ke penis kurang maksimal saat terjadi rangsangan seksual, sehingga penis tidak mampu berereksi maksimal.
Selain itu, berbagai radikal bebas yang terdapat dalam rokok dapat menyebabkan tersumbatnya pembuluh darah dalam tubuh, termasuk pembuluh darah pada penis. Hal ini membuat kemampuan pembuluh darah penis dalam menampung darah akan berkurang dan menyebabkan penis kurang keras.
Mari jaga kesehatan tubuh, salah satunya dengan berhenti merokok. Dengan demikian, selain dapat menjaga kualitas hubungan seksual dengan pasangan, Anda pun dapat mencegah berbagai penyakit lain yang dapat disebabkan oleh rokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar